"Rp 1 miliar lebih kurang mereka dapat dari hasil perampokan di bank. Uang itu dikumpulkan untuk dana teror di Poso," ujar Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Irjen (Purn) Ansyaad Mbai, kepada detikcom, Rabu (8/5/2013).
Penangkapan dilakukan di Kabupaten Kendal, Jateng. Namun Ansyaad belum merinci proses dan lokasi penangkapan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Ansyaad, dari penyelidikan sementara pihaknya, dua terduga teror yang salah satunya tewas, Abu Roban, merupakan kelompok Khalakah Ciledug. Mereka terkait dengan jaringan perampokan toko emas.
"Masih ada kaitan dengan Abu Omar," ujar Ansyaad.
(ahy/lh)