"Kita berusaha kabur, ada yang ngeluarin senjata, ditembakkan ke tanah, 'Jangan macam-macam kalian!', kayak gini ditembak pas depan kaki kita semua," ujar Nuryana (20), buruh asal Cianjur di kantor Komisi Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), Jalan Borobudur, Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (8/5/2013).
Sementara Ramlan (22), salah satu buruh yang berhasil kabur mengatakan sampai dibantu sopir taksi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan Bagas (22), mengatakan bisa bekerja di pabrik kuali dari temannya. Temannya mempunyai kenalan bernama Taufik yang membawa Bagas. Bagas melihat oknum TNI dan mandor-mandor ikut menjemput para buruh sampai masuk ke mess pabrik.
(nwk/mad)