Alasan Lurah Warakas Dibolehkan Ikut Tes Lelang Jabatan

Jakarta - Lurah Warakas Mulyadi meminta maaf atas kritiknya terhadap kebijakan lelang jabatan lurah dan camat yang dikeluarkan Gubernur DKI Jokowi. Mulyadi pun bersedia mengikuti ujian lelang jabatan yang akan digelar 7 Juni mendatang.

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta memperbolehkan Mulyadi untuk ikut ujian lelang jabatan. Ini alasannya.

"Kemarin kan pukul 14.00 WIB, beliau sudah mengantarkan surat keterangan sakit. Itu lengkap dengan rekam medis. Ternyata dalam surat keterangan itu beliau mengaku sakit jantung dan asam urat. Kemudian beliau meminta untuk ujian tanggal 7 (Juni) dengan ujian kompetensi dan manajerial yang digabungkan, dan kami perbolehkan," kata Kepala BKD DKI Jakarta, I Made Karmayoga.

Hal itu dikatakannya di sela-sela tes lelang jabatan tahap kedua di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Selasa (7/5/2013).

Karmayoga mengatakan faktor kesehatan menjadi salah satu hal yang sangat diperhatikan dalam seleksi jabatan camat dan lurah kali ini. Karena tuntutan kinerja dan kerja dalam melayani masyarakat.

"Besok kalau sudah terpilih, akan diadakan tes kesehatan. Tentu kesehatan menjadi faktor sangat diperhatikan karena para lurah dan camat dituntut melakukan pelayanan kerja yang prima," tuturnya.

(rmd/nrl)