Dua minggu setelah kematiannya, jasad Tamerlan baru diambil oleh pihak keluarga. Namun ketika tiba di rumah duka yang berjarak 48 km dari kota Boston, mobil jenazah warna hitam yang membawa Tamerlan menuai protes warga.
Warga setempat keluar dari rumah mereka dan menyoraki mobil jenazah tersebut. Beberapa warga bahkan terang-terangan menyampaikan protesnya melalui media sosial. Demikian disampaikan media setempat The Sun Chronicle dan dilansir CNN, Jumat (3/5/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Saratov, pihak keluarga memutuskan untuk memakamkan Tamerlan di salah satu pemakaman di Massachusetts. Namun tidak disebutkan lokasi pastinya.
Tidak disebutkan juga waktu pemakaman Tamerlan. Saratova hanya menyatakan, upacara pemakaman baru akan dilakukan setelah autopsi independen yang dilakukan pihak keluarga selesai dilakukan.
Namun, karena adanya sambutan kurang baik dari warga setempat, maka jasad Tamerlan dibawa ke lokasi lain beberapa jam kemudian. Informasi tersebut disampaikan oleh The Sun Chronicle yang mengutip juru bicara rumah duka setempat. Tapi tidak diketahui pasti lokasi yang dituju tersebut.
Tamerlan Tsarnaev (26) tewas usai terlibat baku tembak dengan polisi di Watertown, pada 19 April lalu. Penyebab kematian Tamerlan sendiri belum akan dirilis ke publik oleh otoritas setempat.
Menurut juru bicara kantor forensik (office of the chief medical examiner) di Massachusetts, Terrel Harris, hasil autopsi Tamerlan baru akan diumumkan setelah akta kematiannya ditandatangani otoritas kota Boston. Diharapkan akta tersebut selesai ditandatangani pada Jumat (3/5) waktu setempat.
(nvc/ita)