Diplomat Senior Iran Ditangkap

Teheran, - Seorang diplomat Iran yang terkait dengan kubu reformis, telah ditangkap kepolisian Iran menyusul terjadinya "kesalahpahaman". Penahanan diplomat bernama Bagher Asadi tersebut terjadi beberapa pekan menjelang pemilihan presiden Iran yang akan digelar 14 Juni mendatang.

Perihal penangkapan diplomat tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Ali Akbar Salehi seperti dikutip kantor berita Isna dan dilansir AFP, Jumat (3/5/2013). Salehi berharap diplomat senior tersebut akan segera dibebaskan.

"Kami harap kesalahpahaman atas Asadi, yang merupakan pegawai senior dan terhormat Kementerian Luar Negeri, akan selesai dan dia akan dibebaskan," tutur Salehi.

Salehi tidak menjelaskan secara rinci kapan Asadi ditangkap. Dia juga enggan menjelaskan mengapa diplomat itu ditangkap dan apa yang dimaksudnya dengan "kesalahpahaman" tersebut.

"Dia pakar yang berbakat dan kami melihat dia tidak melakukan apapun kecuali membela kepentingan negara," ucap Salehi mengenai Asadi.

Asadi merupakan diplomat senior di kantor perwakilan Iran di PBB sejak 1997 hingga 2002, semasa kepresidenan reformis Mohammad Khatami 1997-2005. Pada Januari 2004, Asadi menuliskan opini terbukanya di media terkemuka AS, New York Times. Saat itu dia mengkritik kubu konservatif yang kandidatnya, Mahmoud Ahmadinejad berhasil mengalahkan Akbar Hashemi Rafsanjani dalam pemilihan presiden tahun 2005.

Terpilihnya kembali Ahmadinejad dalam pemilihan presiden tahun 2009 telah diprotes keras oleh kubu reformis Iran. Mereka menuding pemilu tersebut diwarnai banyak kecurangan.

(ita/nrl)