"Setiap pihak berpendapat itu ya sah-sah saja, hanya kan ada realitasnya bahwa Jokowi itu kan kader PDIP dan Jokowi sekarang sedang menjadi gubernur DKI Jakarta," kata ketua DPP PDIP Effendi Simbolon kepada detikcom, Rabu (1/5/2013).
Effendi menuturkan, di PDIP juga ada aturan mainnya. Tidak mungkin seorang tokoh bisa langsung menerima tawaran cawapres pasangan partai lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Effendi menghormati keinginan Prabowo. Karena memang elektabiltias Jokowi saat ini sedang cukup tinggi.
"Kami memandang itu hak setiap orang termasuk Pak Prabowo, sebagaimana demokrasi orang berhak bicara apa saja," tandasnya.
(van/try)