"Pengakuannya sudah miliaran. Jadi dia mengaku ke para korban bisa menarik harta karun Soekarno," jelas Bachtiar saat berbincang dengan detikcom, Rabu (1/5/2013).
Kenapa bisa diduga sampai miliaran, Bachtiar menyebut, Nuriyah sudah beroperasi sudah sejak 2012 lalu. Korban mencapai puluhan orang. "Tersebar di Tangerang, Jakarta, Bogor, dan Sukabumi," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi korban diiming-imingi memberikan uangnya, sebagai mahar atau sesajen. Kemudian uang itu disimpan untuk menarik harta yang terpendam. Padahal, yang diberikan uang palsu," jelasnya.
Lalu dikemanakan uang dari para korban itu? "Kata tersangka sudah habis, nah kita masih telusuri kemana uangnya," tutupnya.
(ndr/gah)