"Awalnya iya, semua harus melalui DPR semua. Itu kan dana APBN," kata Askolani, usai pemeriksaan KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Selasa (30/4/2013).
Askolani mengatakan, termasuk anggaran simulator juga melalui pengesahan DPR. Meskipun Askolani menyatakan penganggaran simulator ini bukanlah bidangnya, namun ia menyatakan bahwa dalam pagu yang dibahas di kemenkeu untuk anggaran simulator sebesar Rp 3 triliun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Askolani keluar gedung KPK, sekitar pukul 14.05 WIB. Askolani kemudian meninggalkan KPK dengan menumpang kijang Innova dengan nomor polisi B 2830 BQ.
(rna/fjr)