Ahok Jadi Inspektur Upacara HUT Satpol PP DKI di Lapangan Monas

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pagi ini menjadi inspektur upacara peringatan HUT Satpol PP ke-63 dan satuan perlindungan Masyarakat ke-51. Ribuan peserta upacara mulai dari petugas Satpol PP, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemprov DKI, TNI dan Polri berkumpul di lapangan Silang Selatan Tugu Monas.

Pantauan detikcom, Selasa (30/4/2013) di Lapangan Sisi Selatan Tugu Monas, upacara dimulai pukul 07.30 WIB. Ahok yang didaulat menjadi inspektur upacara tampak mengenakan baju Komandan Satpol PP warna cokelat lengkap dengan topi.

Sebelum upacara dimulai, Ahok melakukan cek kesiapan peserta upacara sambil berkeliling menggunakan mobil jenis Jeep. Ahok melakukan cek sambil berdiri di atas mobil.

"Saya ingin menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dedikasi dan loyalitas saudara. Tingkatkan terus kualitas saudara sebagai abdi negara, abdi masyarakat. Sehingga nanti dapat menunjang tugas pokok dan fungsi operasional di lapangan," ujar Ahok dalam sambutannya.

Usai menjadi inspektur upacara, Ahok melakukan potong tumpeng yang dihadiri oleh SKPD Pemprov DKI. Usai potong tumpeng, Ahok kemudian disajikan dengan pertunjukan pagelaran budaya 'Pesona Jakarta Baru' yang dipersembahkan oleh para anggota Satpol PP DKI Jakarta.

Pagelaran budaya tersebut menggambarkan kondisi kota Jakarta yang semakin lama semakin semrawut serta banyaknya warga yang melanggar Peraturan Daerah (Perda). Selain itu, ada juga pertunjukan beladiri dari petugas Satpol PP yang menggambarkan bahwa Satpol PP DKI tidak dibekali dengan senjata, namun keterampilan dalam beladiri.

"Bagai buah simalakama, di satu sisi kami harus menegakkan perda, namun di satu sisi kami juga harus memperhatikan sisi kemanusiaan," dikutip dari narasi musik pengiring pegelaran budaya.

Sebelumnya, informasi yang beredar Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) seharusnya yang menjadi inspektur upacara, namun tidak hadir. Belum diketahui kenapa Jokowi tidak hadir dalam upacara para 'Penegak Perda' tersebut.

(jor/ndr)