Caleg Gerindra Diminta 'Uang Gotong Royong' Rp 300 Juta

Caleg Gerindra Diminta 'Uang Gotong Royong' Rp 300 Juta

- detikNews
Kamis, 25 Apr 2013 11:22 WIB
Jakarta - Caleg DPR RI dari Partai Gerindra diminta urunan Rp 300 juta. Uang tersebut sebagai gotong royong untuk biaya kampanye di daerah pemilihan.

"Itu gagasan dan diimbau DPP pada intinya setiap dapil itu kan perlu pembiayaan. Karena ada pembiayaan semua sudah dihitung perangkat kampanye uang saksi dan lain-lain, muncullah angka segitu," kata fungsionaris DPP Gerindra, Desmon Mahesa, kepada detikcom, Kamis (25/4/2013).

Namun uang urunan bisa berbeda-beda di tiap dapil. Tergantung beban kampanye di masing-masing dapil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Misalnya aku di Banten II ada 6 orang DPR RI. Kumpulkanlah untuk kampanye, bendera dan uang saksi. Itu tergantung dapilnya. Ini minimal," kata Desmon.

Uang saksi memang tidak murah, karena itu muncul gagasan gotong royong biaya kampanye. "Termasuk di dapil DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota pun gotong royong," ungkap caleg Gerindra nomor urut 1 dari dapil Banten II ini.

Tujuannya adalah memenangkan Gerindra di Pemilu 2014. "Agar Gerindra di dapil itu maksimal," tandas anggota DPR Komisi III ini.

(van/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads