Kasus Lahan Kuburan, KPK Periksa Wakil Bupati Bogor

Kasus Lahan Kuburan, KPK Periksa Wakil Bupati Bogor

- detikNews
Kamis, 25 Apr 2013 10:09 WIB
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Iyus Djuher.
Jakarta - KPK memeriksa Wakil Bupati Bogor Karyawan Faturachman. Dia akan diperiksa sebagai saksi kasus penyuapan terkait lahan di Tanjungsari Bogor yang akan dijadikan pemakaman elite.

Karyawan tiba di kantor KPK sejak pukul 09.30 WIB. Mengenakan kemeja batik warna hitam dan hijau, dia didampingi seorang asistennya.

"Ada panggilan untuk Wakil Bupati Bogor Karyawan Faturachman," ujar Kabag Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha ketika dikonfirmasi, Kamis (25/4/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain Karyawan, KPK hari ini juga memanggil sejumlah saksi lain dari Pemkab Bogor. Di antaranya adalah Zeki Zakaria (Kepala Suku Bidang non Usaha Badan Perizinan Bogor), Tina Suprihatna, (Koordinator Reklame Badan Perizinan Bogor), Udin Syamsyuddin (Kepala Badan Perizinan Terpadu Kabupaten Bogor), dan Rahmat Mulyana (Kepala Suku Bidang BPT Kabupaten Bogor).

KPK sudah menetapkan lima tersangka dalam perkara tersebut, di antaranya Ketua DPRD Kabupaten Bogor Iyus Djuher dan pegawai di Pemerintahan Kabupaten Bogor, Usep Jumeino.

Tiga tersangka lainnya yakni pegawai honorer di Pemerintah Kabupaten Bogor Listo Wely Sabu, Direktur PT Garindo Perkasa Sentot Susilo dan Nana Supriatna, yang punya kaitan dengan Sentot.

Pada saat penangkapan Selasa (16/4) di rest area Sentul, KPK mendapatkan barang bukti berupa uang senilai Rp 800 juta yang diberikan Sentot kepada Usep.

Uang tersebut diduga untuk mengurus izin lahan seluas 100 hektare di Desa Antajaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

(fjr/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads