Dirut PT Pembangunan Jaya Ancol Akan Diganti

Dirut PT Pembangunan Jaya Ancol Akan Diganti

- detikNews
Kamis, 25 Apr 2013 00:10 WIB
Jakarta - Dirut Utama (Dirut) PT Pembangunan Jaya Ancol, Budi Karya, kini lepas dari jabatannya. Budi mengaku dirinya diperintahkan oleh atasannya untuk bergeser ke posisi lain.

"Saya tidak mengundurkan diri. Tapi saya diganti. Karena saya dapat perintah dari pimpinan kalau saya akan dipindahtugaskan ke tempat lain," ujar Budi Karya saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (24/4/2013).

Meski demikian, Budi hingga saat ini mengaku belum tahu akan dipindahtugaskan kemana. "Belum tau mau dipindahkan kemana," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, menurut anggota DPRD DKI Jakarta, Fraksi Partai Demokrat, Aliman Aat, pemberhentian Budi Karya cukup mengejutkan dan menimbulkan pertanyaan besar, karena dilakukan secara mendadak.

"Pemberhentian Dirut Ancol cukup mengejutkan, apalagi jika melihat rekam jejak yang cukup baik Budi Karya selama memimpin Ancol," ujar Aliman saat dimintai keterangan.

Menurutnya, PT Pembangunan Jaya Ancol, saat ini merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang paling maju dan merupakan salah satu penyumbang dana terbesar bagi APBD Pemprov DKI.

"Jadi pemberhentian Dirut Ancol ini harus dijelaskan kepada publik. Hal ini penting guna menjawab keheranan dari masyarakat," katanya.

Aliman pun menyarankan agar Budi Karya bisa tetap menjadi pimpinan di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI lainnya. Seperti Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya.

"Banyak langkah kreatif dan terobosan yang dilakukan selama memimpin Ancol. Salah satunya pembuatan penyulingan air laut menjadi air layak minum. Saya menyarankan Budi Karya bisa menggantikan Dirut PAM Jaya saat ini. Dengan ide penyulingan air laut menjadi air minum yang dimilikinya, Budi Karya kemungkinan bisa menyelesaikan masalah kelangkaan air bersih di Jakarta," tuturnnya.

(jor/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads