Terungkapnya bawang merah selundupan itu terjadi pada Rabu (24/4/2013) sekitar pukul 02.30 WIB, di Desa Mon Keulayu, Kecamatan Gandapura, Bireuen. Seorang warga, Sofyan mengatakan, bawang merah tersebut diperkirakan dipasok melalui Pantai Kuala Ceurapee, Kecamatan Jangka, Bireuen 2 hari lalu. Tindakan itu luput dari pantauan petugas, sehingga warga menggerebek gudang tersebut.
"Bawang ditimbun di gudang," kata Sofyan kepada detikcom di lokasi, Rabu (24/4/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah dikembangkan, warga menemkuan tempat penimbunan bawang merah itu yang disimpan di salah satu rumah dan gudang milik warga di Desa Mon Keulayu," katanya.
Setelah diamankan, lalu warga menghubungi polisi. Anggota Polsek dan Polres langsung memasang police line lokasi.
"Akan diproses Polres Bireuen untuk penyidikan lebih lanjut. Kita juga akan meminta keterangan sejumlah saksi terhadap kepemilikan bawang merah itu," jelasnya.
Yuri mengapresiasi warga yang turut berperan dalam membantu petugas mengungkap selundupan bawang merah itu. "Siapa pun yang bermain dalam kasus bawang itu akan kita tindak tegas, meskipun anggota polisi pun," pungkasnya.
(try/try)