"Sementara Erik diperiksa di RS Polri, sampai sekarang rekam medis dokter pribadinya belum juga dikasihkan," kata Kapolsek Tanjung Priok Kompol Yono Suharto kepada detikcom, Senin (22/4/2013).
Rekam medis RSJ Dharmawangsa tempat Sukesih bernaung yang tak kunjung diserahkan membuat proses pemeriksaan Erik di RS Polri Kramatjati memakan waktu lebih lama. Namun Yono menyimpulkan sementara kondisi kejiwaan Erik memang terganggu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara permintaan pembantaran kasus pembacokan yang dilakukan Erik terhadap ibu kandungnya sendiri Linda Warow (49) pada tanggal 12 April lalu belum bisa diputuskan. Pembantaran baru bisa dikeluarkan pihak kepolisian setelah hasil pemeriksaan psikis Erik keluar.
"Pembantaran belum ada dari kita, nunggu hasil dari RS Polri Kramatjati dulu," tutup Yono.
Erik tega membacok ibu kandungnya sendiri sebanyak 10 kali hingga bersimbah darah. Ia tega melakukan tindakan keji tersebut karena merasa sakit hati diperlakukan berbeda oleh ibu kandungnya.
(vid/nal)