Bagasi 'Hilang', 10-an Penumpang SQ Singapura-Jakarta Ribut di Cengkareng

Bagasi 'Hilang', 10-an Penumpang SQ Singapura-Jakarta Ribut di Cengkareng

- detikNews
Minggu, 21 Apr 2013 11:30 WIB
ilustrasi (istimewa-AL/detikcom)
Jakarta - Sekitar 10-an penumpang Singapore Airlines (SQ) ribut di Bandara Soekarno-Hatta International Airport (SHIA), Cengkareng. Gara-garanya, para penumpang tak mendapati tas bagasi mereka di sabuk berjalan (conveyor belt).

"Nggak ada di belt-nya, ada lebih dari 10 orang nggak nemuin bagasinya," ujar salah satu penumpang SQ Singapura-Jakarta, Mustaqim, ketika dihubungi detikcom, Minggu (21/4/2013) pukul 10.30 WIB.

Menurut Mustaqim, 10-an penumpang itu ada juga penumpang connecting flight dari New York dan Melbourne. Mustaqim adalah penumpang connecting flight dari New York, AS. Pesawat dari Singapura itu mendarat di Cengkareng sekitar pukul 09.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia dan penumpang lain kemudian melapor ke bagian lost and found yang ditangani PT JAS Airport Service. Penumpang sempat ribut kecil.

"Iya karena pada nggak nemu, mereka punya nomor bagasi tapi bagasinya nggak ada. Ada yang katanya ketinggalan di Singapura, nggak tahu bagasinya di mana. Mau dicari tahu dulu," imbuh Mustaqim.

Penumpang dijanjikan paling lama sehari untuk menemukan bagasi yang hilang dan langsung diantar ke rumah. Bila 7 hari belum kembali, penumpang diminta melapor kembali.

"Tadi pesawat dari New York ke Singapura kan agak telat, delay 15 menit, dan begitu mendarat di Singapura langsung lari ke pesawat ke Jakarta. Mungkin karena itu juga," duga Mustaqim.

Sementara humas SQ Glory Henrietta ketika dikonfirmasi detikcom mengatakan akan mengecek dulu kejadian ini termasuk nomor penerbangannya kepada penumpang dan petugas SQ di bandara.

(nwk/nrl)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads