Klarifikasi BEM FMIPA UI Soal Penemuan Benda Mencurigakan Ulah Mahasiswa

Klarifikasi BEM FMIPA UI Soal Penemuan Benda Mencurigakan Ulah Mahasiswa

- detikNews
Sabtu, 20 Apr 2013 07:58 WIB
Jakarta - Kampus Universitas Indonesia (UI) dihebohkan dengan penemuan benda mencurigakan di mobil seorang mahasiswa FMIPA UI yang ternyata hanyalah sebuah printer. BEM FMIPA UI membantah bahwa penemuan benda mencurigakan itu sengaja dilakukan untuk mengerjai temannya.

"Ini bukan bercandaan anak MIPA untuk 'ngerjain' temennya dengan bom bohongan," ujar Ketua BEM FMIPA UI Ahmad Mujahid saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (20/4/2013).

Mujahid membenarkan bahwa sorakan 'April Mop' dan 'Selamat Ulang Tahun' itu memang ada ketika Tim Gegana ternyata menemukan bom di dalam kardus. Namun itu hanya gurauan beberapa mahasiswa yang merasa lega mendengar bahwa yang ditemukan itu bukan bom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada gurauan bom dengan alasan April Mop dan memang tidak ada yang berulang tahun. (Pemilik mobil) Nail pun tidak," jelasnya.

Mujahid menceritakan peristiwa itu berawal ketika Nail menemukan benda mencurigakan di mobilnya sekitar pukul 13.30 WIB. Nail berinisiatif melaporkan kepada satpam kampus yang dilanjuutkan dengan pelaporan kepada pihak kepolisian setempat.

"Kemudian kardus tersebut dideteksi oleh detektor logam dan terdeteksi memang ada sesuatu berbahan logam di dalamnya. Dari pemeriksaan tersebut dan asumsi memang ada sesuatu di dalamnya, dipanggillah tim Gegana untuk memeriksa lebih lanjut kardus tersebut. Setelah diperiksa, kardus tersebut hanya berisi printer dan tidak ada bom di dalamnya," paparnya.

Berita ini mengklarifikasi berita sebelumnya yang menyebutkan bahwa penemuan benda mencurigakan tersebut adalah ulah mahasiswa UI yang mengerjai temannya. Direktur Kemahasiswaan UI, Arman Nefi juga sudah memberikan penjelasan terkait peristiwa tersebut.

(mpr/mpr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads