Rumah Baru Sudah Jadi, Tasripin Segera Tinggalkan Hotel

Bocah Hidupi 3 Adiknya

Rumah Baru Sudah Jadi, Tasripin Segera Tinggalkan Hotel

- detikNews
Jumat, 19 Apr 2013 10:42 WIB
Foto: Arbi Anugrah/detikcom
Purwokerto - Hari ini Tasripin (12) memulai hidup baru. Rumah reyot yang ditinggalinya yang direhab TNI sudah jadi. Tasripin dan 3 adiknya akan segera meninggalkan hotel.

Tasripin diinapkan di Hotel Wisata Niaga di Jalan Merdeka, Purwokerto, Kamis (18/4/2013). Rumahnya direhab personel Kodim 0701 Banyumas dan Korem 071 Wijayakusuma. Mirip acara "Bedah Rumah" di televisi.

"Rumah sudah 90 persen. Hari ini, kami akan membawa Tasripin kembali ke rumah," kata Dandim 0701 Banyumas Letkol Inf Helmi Tachejadi Soerjono saat menemui Tasripin dan ketiga adiknya di hotel, Jumat (19/4/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan Helmi, anggotanya hanya tinggal membereskan bagian-bagian rumah seperti kamar, dapur, tempat belajar, dan lingkungan sekitar. Pekerjaan itu dikebut dan diperkirakan selesai sekitar pukul 13.00 WIB.

"Saya sampaikan dia (Tasripin) harus sekolah. Karena itu jadi bekal dia menjaga adik-adiknya," kata Helmi yang berpakaian dinas warna hijau ini.

Tasripin tinggal di pelosok Banyumas, tepatnya di Desa Gunung Lurah, Kecamatan Cilongok. Rumahnya hanya berupa bilik kayu berukuran 5x7 meter dengan satu ruang kamar berukuran 3x3 meter. Di dalamnya juga ada dapur dengan tungku kayu bakar dan isi perabotan ala kadarnya.

"Senang," ucap Tasripin sambil tersipu ketika ditanya perasaannya akan memiliki rumah baru.

Tasripin berhenti sekolah dan terpaksa bekerja untuk menghidupi ketiga adiknya selama berbulan-bulan. Ia bekerja serabutan di sawah dengan bayaran Rp 30 ribu-Rp 40 ribu. Namun hal itu tidak tiap hari bisa dilakukan, karena tergantung order. Ibu Tasripin telah meninggal dan bapaknya bekerja di Kalimantan. Rencananya, bapaknya akan pulang Kamis kemarin, tapi hingga kini belum datang karena terhambat masalah angkutan.


(try/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads