"Di Golkar memang menetapkan minimal syarat pendidikan untuk DPR RI S1, kalau DPRD tingkat II baru minimal SMA," kata Bambang Soesatyo di sela-sela diskusi Gallery Cafe, Jalan Cikini Raya, Jakpus, Rabu (17/4/2013).
Menurutnya, saat ini daftar caleg Golkar masih diselesaikan oleh DPP untuk melengkapi berkas-berkas persyatan terutama ijazah pendidikan yang belum selesai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang menuturkan, Golkar memenuhi 100 persen jumlah maksimal pengajuan caleg DPR yaitu 560 orang, angka itu dipenuhi setelah menyaring dari sekitar 3.000 bakal calon anggota legislatif yang mendaftar di Partai Golkar.
"Semua dapil terpenuhi sebanyak 77 dapil. Yang pasti syarat 30 persen perempuan terpenuhi, kemudian 60an anak muda, dan 80 persen incumbent di DPR (maju kembali)," tuturnya.
"Untuk kantong suara Golkar di luar Jawa, sekarang fokus untuk Jawa. Makanya pak Ical sering turun ke Jawa," lanjut Bambang.
Ia juga menegaskan tak ada menteri dari Golkar yang mencalonkan diri menjadi caleg DPR. "Dari awal menteri Golkar berkomitmen tidak mencalonkan diri agar fokus tugas-tugas pemerintah. Ini bertolak belakang dengan partai pemerintah," kata Bambang.
(iqb/van)