Hal ini dilaporkan oleh Bayu Kusuma, warga negara Indonesia yang sedang studi Boston, tepatnya di Hult International Bussines School. Dia mendatangi TKP beberapa jam lalu, Selasa (16/4/2013) waktu setempat.
Garis polisi terlihat masih membentang di kawasan Copley Square. Sampah pun berserakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bayu juga sempat menggunakan sarana transportasi umum. Meski sebagian sudah normal, seperti jalur kereta dan bus, namun penjagaan aparat masih tetap ketat.
Saat ini, masih ada 17 orang yang kritis akibat mengalami luka ledakan bom. Sedikitnya ada 170 orang yang cidera. Tiga orang tewas, salah satunya seorang bocah 8 tahun saat acara maraton berlangsung.
Dua WNI yang ikut lomba lari selamat.
(mad/rvk)