"Yang WNI berinisial SU, sedangkan AS adalah WN Malaysia. Mereka pemaian lama," ungkap Deputi Pemberantasan, Irjen Benny Mamoto dalam konfrensi pers di Kantor BNN, Jl MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Senin (15/4/2013).
Untuk pengejarannya, BNN bekerja sama dengan kepolisian Malaysia. Sebabi informasi terakhir dari enam orang tersangka kurir yang ditangkap di Nunukan dan Tarakan, menyebutkan sabu mereka peroleh dari penghubung di Malaysia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada operasi sebelumnya lanjut Benny BNN berhasil menangkap WN Nigeria dengan barang bukti 46 kg heroin dan sabu yang hendak diselundupkan ke Indonesia. Penangkapan ini juga berkat kerjasama dengan kepolisian Kuala Lumpur dan Johor.
"Salah satunya itu bentuk kerjasama dengan aparat diluar sana, dan kali ini tegantung bemuara Kuala Lumpur atau Johor. Mayoritas di Kuala Lumpur ada komunitasnya," lanjut Benny.
(edo/lh)