Cerita Anggota DPR yang Galau Hadapi Pemilu 2014

Cerita Anggota DPR yang Galau Hadapi Pemilu 2014

- detikNews
Jumat, 12 Apr 2013 13:44 WIB
Nova Rianti
Jakarta - Pemilu legislatif tinggal setahun lagi. Parpol kini sibuk menggodok daftar calon anggota legislatif sementara (DCS). Bila kebanyakan anggota DPR sudah menetapkan hati kembali maju jadi caleg, tidak demikian dengan Nova Riyanti Yusuf.

Politikus Demokrat ini mengaku masih galau menentukan siap. Noriyu sapaannya, memang sudah menyerahkan berkas pencalegan. "Tetapi aslinya, saya enggan maju caleg lagi," kata Noriyu saat berbincang, Jumat (12/4/2013).

Noriyu sudah mengembalikan formulir caleg DPR untuk dapil Jatim VI. Pada Pileg 2009, dia terpilih jadi anggota dewan dari dapil DKI Jakarta II.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Walau di Jatim VI juga berat, ada Maimara Tando-nya mas Anas dan Venna Malinda yang terkenal sebagai artis," ujarnya.

Noriyu sebenarnya hanya ingin menjadi anggota DPR satu periode. Pada Pileg 2009 ia berkeinginan duduk di kursi dewan untuk memperjuangkan kesehatan jiwa. Saat ini Noriyu menjadi Wakil Ketua Komisi IX.

"Saat ini saya sedang menjadi Ketua Panja RUU Kesehatan Jiwa, bagi saya ini sudah mencapai puncak dari keinginan," tutur penulis novel ini.

Dia tak menyangka perjuangannya menggolkan RUU Kesehatan Jiwa mendapat dukungan elemen masyarakat. "Semakin hari ada saja elemen masyarakat yang datang minta bertemu utk menunjukkan dukungan mereka terhadap RUU Kesehatan Jiwa. Bahkan media-media asing," ujarnya bercerita.

Di sisa masa akhir periode Noriyu memfokuskan diri kepada tugas pokoknya. Selain RUU Kesehatan Jiwa, Noriyu juga ketua Panja Flu Burung, Ketua Panja Kesehatan Haji dan Wakil Ketua Pansus RUU PPILN. "Saya harus selesaikan tugas dulu di Komisi IX," ujarnya.

Kembali ke Pileg, Noriyu mengatakan akan berpikir lagi di sisa 10 hari sebelum batas akhir penyerahan DCS."Semoga sebelum penetapan DCS, keyakinan saya semakin bulat untuk meneruskan pencalegan dan tidak menarik berkas formulir saya," kata dia.

(fdn/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads