Didi dan Adi terlibat aksi kejar-kejaran dengan sepuluh aparat Brimob. Keduanya dibekuk polisi tepat di depan air mancur Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (12/4/2013). Tidak ada kekerasan dalam aksi penangkapan itu.
Melihat Didi dan Adi diamankan polisi, pendemo yang berada di depan Gedung DPR terbakar. Mereka marah dan berteriak meminta 2 rekannya itu dibebaskan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Didi dan Adi yang terbalut jas almamater warna merah itu kemudian dibawa ke pos penjagaan DPR.
"Saya hanya mau memasang bendera Muhammadiyah di depan gedung kura-kura," kata Didi.
Demo masih berlangsung diisi orasi-orasi secara bergantian. "Kami masih menunggu Pak Din (Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin), tetapi tergantung situasi. Jika situasi memungkinkan Pak Din mau beri orasi," salah satu koordinator aksi, Nauval.
(aan/nrl)