"Ada 70 sampai 80 persen kemungkinan bahwa perang akan terjadi karena pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mungkin ingin menggunakan kesempatan ini untuk memaksakan reunifikasi di semenanjung Korea," kata Profesor Zhang Liangui, pakar terkenal China mengenai isu Korut.
Profesor Zhang mengatakan kepada media South China Morning Post seperti dilansir News.com.au, Jumat (12/4/2013), pemerintah China, selaku satu-satunya sekutu besar Korut, perlu berbuat lebih banyak untuk menyelesaikan krisis Korut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"China perlu dengan serius mempertimbangkan bagaimana mengatasi masalah ini," tandasnya.
Menurut pihak intelijen Korea Selatan (Korsel), Korut telah menyiapkan dua rudal jarak menengah untuk segera diluncurkan dari pantai timurnya. Menteri Luar Negeri Korsel Yun Byung-Se mengatakan pada parlemen, peluncuran rudal itu bisa terjadi "kapanpun sejak sekarang" dan mengingatkan Pyongyang bahwa tindakannya itu bisa memicu sanksi-sanksi baru PBB.
(ita/nrl)