29 Penyerobot Rusun Marunda Ingin Bertemu Jokowi

Jakarta - 29 Penyerobot Blok 11 Cluster B Rusun Marunda memililki alasan tersendiri mengenai aksinya. Mereka berbuat seperti itu karena penyewa unit yang resmi tidak menghuni unitnya setelah 7 x 24 jam seperti aturan pengelola.

"Sekarang sekitar dua bulan, artinya sudah lebih dari 7x24 jam. Artinya mereka (warga Waduk Pluit) seharusnya sudah dianggap mengundurkan diri," kata koordinator 29 warga Cilincing penghuni blok 11 bernama Boy di Rusun Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (9/4/2013).

Selain itu, ada 28 rekan Boy yang memililki nasib sama dengan warga Waduk Pluit yang direlokasi ke Blok 11. Banjir dan ekonomi yang sangat terbatas membuat mereka tidak mampu memiliki tempat berlindung.

"Kami juga korban banjir, kami orang miskin, kami juga tidak punya rumah, sama seperti warga Waduk Pluit. Makanya, kami minta diperkenankan tinggal di sini," ujar Boy.

Terkait kelengkapan administrasi sebelum menghuni rusun, Boy tidak mempercayai pengelola rusun. Ia pun berharap agar Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta datang menemui mereka.

"Kami tidak percaya sama pengelola. Kami ingin bertemu langsung dengan DKI-1 dan DKI-2 untuk membicarakan nasib kami," ujar Boy yang menghuni unit no 2.10 blok 11.

(vid/mad)