"Rakyat harus kritis dan jangan langsung percaya terhadap hasil survei yg dipaparkan lembaga survei," kata Arya Sinulingga, Wakil Ketua Umum Ormas Perindo di Jakarta, Senin (8/4/2013).
Menurut Arya beberapa lembaga survei memberikan informasi dengan tujuan menggiring opini publik. Tujuan penggiringan opini publik itu untuk menaikkan elektabilitas melalui mekanisme persepsi dan penggiringan opini dengan cara-cara tertentu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nama Jokowi sangat kuat, Tapi dihilangkan, supaya nama lain bisa mencuat," kata Arya.
Arya berharap supaya lembaga survei yang ada menjaga kredibelitasnya dengan memberikan hasil survei yang murni tanpa pengaturan kepada masyarakat. Sehingga bisa menjadi alat pendidikan politik untuk rakyat.
(rvk/fiq)