Bermain di Kanal Banjir Timur, Seorang Bocah Meninggal Terbawa Arus

Bermain di Kanal Banjir Timur, Seorang Bocah Meninggal Terbawa Arus

- detikNews
Senin, 08 Apr 2013 20:45 WIB
Jakarta - Syahrul Ramadhan (7) hanya berniat untuk bermain di bantaran Kanal Banjir Timur (KBT) bersama sepupunya. Namun tak disangka, kemalangan menimpa Syahrul yang terpeleset dan hanyut di KBT selama dua hari.

"Jasad bocah tersebut ditemukan oleh KOPEL (komunitas peduli lingkungan) yang sedang melintas dipersimpangan BKT," kata Kanit Reskrim Polsek Cilincing, AKP Imam Tulus, saat dihubungi, Senin (8/4/2013).

Syahrul dan sepupunya bermain pada Sabtu (6/4) sore, dan Syahrul terpeleset lalu menghilang dibalik air KBT. Kaget, Sepupu Syahrul lalu melaporkan kejadian ini kepada ayah Syahrul yakni Endarwaluyo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Warga melakukan penyisiran selama dua hari, tapi jasad Syahrul baru ditemukan hari ini sekitar pukul 16.00 WIB di Jalan Karang Tengah RT 08/08 Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara," kata Imam.

Saat ditemukan kondisi jasad Syahrul sudah mulai membusuk dengan mengenakan kaos, celana pendek kuning, dan posisi telungkup. Orangtua Syahrul pun memastikan pakaian tersebut yang dikenakan Syahrul di hari terakhir hidupnya.

"Kondisi mayat sudah membusuk. Orangtuanya juga mengkonfirmasi pakain yang dikenakan korban persis yang dipakai Syahrul Ramadhan," ujar Imam.

Namun untuk penyelidikan lebih lanjut, polisi mengirim jenazah Syahrul ke RSCM guna keperluan otopsi. "Orangtua korban warga Kampung Rawabebek RT 08/11 Bekasi Barat, dan jenaxah korban kita kirim ke RSCM," tutup Imam.

(vid/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads