Hanya Mau Jadi Capres, Endriartono: Jangan Tawari Saya Jadi Wapres

Bandung - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Endriartono Sutarto menegaskan ingin maju jadi capres pada 2014. Ia bahkan akan menolak jika ada yang meminangnya untuk jadi cawapres.

"Kalau saya tidak jadi presiden, jangan tawarkan saya untuk jadi wakil presiden," kata Endriartono dalam diskusi kebangsaan di Gedung Indonesia Menggugat (GIM), Kota Bandung, Sabtu (6/4/2013).

Itu diucapkan Endriartono saat diminta peserta diskusi mendeklarasikan diri jadi capres. Beberapa pertanyaan hampir sama, sehingga ia menjawab dalam satu jawaban. Pernyataan Endriartono itu langsung disambut tepuk tangan peserta diskusi di lokasi.

Ia lalu mengungkapkan alasannya ogah jadi wapres. "Bukan karena riya, sombong, atau angkuh. Tapi yang bisa melakukan perubahan itu hanya seorang presiden, bukan wapres karena wapres tidak punya kewenangan untuk perubahan," jelasnya.

Usai diskusi, wartawan kembali mempertanyakan kesiapan Endriartono jadi capres. "Ya siap lah," singkatnya.

Alasan ingin maju sebagai capres, ia mengaku ingin melakukan banyak perubahan di Indonesia. "Bukan jabatan yang saya cari, tapi kewenangan untuk melakukan perbaikan," tuturnya.

Untuk maju sebagai presiden, ia mengatakan memang harus maju dari partai. Sebab aturannya memang seperti itu. Tapi ia ogah menjawab ketika ditanya 'pertarungan' di internal Partai NasDem untuk berebut jadi capres. "Kita lihat nanti saja ya," tandasnya.

(ors/gah)