Di rumah dinasnya di Jl Taman Diponegoro Semarang, tidak terlihat adanya aktivitas. Dua penjaga terlihat bersiaga di pos yang berada di dekat pintu gerbang. Satu mobil dinas terlihat terparkir di halaman rumah.
Menurut salah satu penjaga, penghuni rumah atau Mayjen TNI Hardiono Saroso sedang tidak berada di kediamannya dan berada di Jakarta sejak kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keberadaan Mayjen TNI Hardiono Saroso yang sedang berada di Jakarta dibenarkan oleh Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Inf Widodo Raharjo saat dikonformasi detikcom. Ia juga mengatakan saat ini Pangdam belum bisa diwawancara.
"Maaf belum bisa wawancara , Pangdam brgkt ke jkta , dan tdk boleh mengambil gambar kediaman pangdam , saya harap dimaklumi pak . Tks," kata Kapendam melalui pesan singkatnya kepada detikcom.
Diketahui hari Jumat (5/4) kemarin, Pangdam sempat memimpin rapat terkait persiapan pengiriman pasukan Batalyon 410 ke daerah rawan bersama Kasdam.
Mayjen Hardiono Saroso membantah anggotanya terlibat dalam aksi penyerangan di LP Cebongan, Sleman, Yogyakarta beberapa jam setelah penyerangan pada Sabtu (23/3). Hal inilah yang menjadi dasar munculnya isu jika Hardiono mengabarkan informasi yang tidak benar.
(alg/gah)