Asyik Snorkeling, Chandra Tenggelam di Bunaken

Manado - Seorang wisatawan lokal asal Bandung, Chandra Djunaidi (41), tewas saat sedang snorkeling menikmati keindahan Taman Laut Bunaken Manado. Chandra diduga tewas karena kelelahan dan terseret ombak.

Informasi yang dikumpulkan, Chandra dan istrinya, Maria Linda (38) memang tengah asyik snorkeling sejak siang, Jumat (5/4/2013).

"Informasi dari saksi mata, pasangan suami-istri ini melakukan snorkeling hanya berdua saja," kata Kapolsek Bunaken, Iptu Frelly Sumampow, kepada detikcom.

Menurut Frelly, salah seorang saksi, Hafid Monoarfa (26) mendengar teriakan suara minta tolong dari arah pantai. Saat Hafid datang, ia sudah tidak melihat Chandra lagi.

"Saat itu hanya terlihat istrinya saja, setelah dilakukan pencarian, korban berhasil ditemukan tapi sudah dalam kondisi meninggal dunia," katanya.

Sumampow menduga, korban kelelahan dan tak mampu bertahan di dalam air, lalu terbawa arus dan tenggelam. Apalagi saat itu korban tidak menggunakan peralatan snorkeling yang lengkap.

"Masih dalam penyelidikan lanjut, saksi dan pemilik resor akan kami mintai keterangannya. Tapi perkiraan awal, korban tewas karena kelelahan," lanjutnya.

Atas permintaan istri, Chandra tidak diautopsi. Jenazah pun akan langsung diterbangkan kembali ke Bandung, Sabtu (6/4/2013) dini hari.

Informasinya, korban bersama istrinya telah 4 hari menginap di Bunaken Dive Resort Pulau Bunaken. Kedatangan mereka ini pun sudah yang kesekian kalinya.

(mok/mok)