Alquran Hijau, Toga Merah dan Janji Ketua MK Akil Mochtar

Alquran Hijau, Toga Merah dan Janji Ketua MK Akil Mochtar

- detikNews
Jumat, 05 Apr 2013 12:29 WIB
Akil Mochtar (ari saputra/detikcom)
Jakarta - Di bawah Alquran warna hijau, Akil Mochtar mengucapkan sumpah sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) menggantikan Mahfud MD. Mengenakan toga merah, mantan penyemir sepatu itu berikrar menjaga UUD 1945 selama dia memimpin hingga 2015 nanti.

Dalam pidato pelantikannya, Akil secara pribadi dan khusus menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan tertinggi kepada Mahfud yang dianggap sangat baik dalam memimpin MK selama ini.

"Secara khusus, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pak Mahfud yang telah sangat baik memimpin MK," ujar Akil dihadapan para undangan di Gedung MK Jalan Medan Merdeka Barat, Jakpus, Jumat (5/4/2013). Akil Mochtar menjadi Ketua MK ketiga setelah Jimly Asshiddiqie dan Mahfud MD.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hadir dalam upacara tersebut Ketua Mahkamah Agung (MA) Hatta Ali, Ketua Komisi Yudisial (KY) Eman Suparman, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Jaksa Agung Basrief Arief dan pejabat lainnya.

"MK saat ini menjadi lembaga peradilan yang modern dan terpercaya serta menjadi lembaga tempat masyarakat mencari keadilan. Di bawah Pak Mahfud, MK telah menjadi lembaga yang fenomenal," papar Akil.

Selain itu, Akil juga mengakui di masa kepemimpinan Mahfud, MK berada dalam periode yang gilang gemilang, bekerjasama dengan 8 Hakim Konstitusi lain menjadikan MK sebagai lembaga yang terpercaya.

"Tapi bukan hanya ditentukan oleh Pak Mahfud saya, tapi oleh semua hakim konstitusi di MK," ujar Akil.

Akil berharap, sebagai ketua MK yang baru, dia dapat meneruskan tongkat estafet kepemimpinan Ketua MK dan menjadikan MK sebagai lembaga yang semakin baik di masa depan.

"Saya berharap sebagai penerus kepemimpinan Pak Mahfud, saya akan terus konsisten untuk memelihara hal-hal yang baik dan terus mencapai level dan prestasi yang lebih baik lagi di masa yang akan datang," pungkasnya.


(asp/asp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads