Daniel King dan Tamara Brady, pembela publik yang mewakili Holmes, sebelumnya menyatakan, pria yang lulus dengan pujian di University of California akan mengaku bersalah dan bersedia menjalani hukuman penjara seumur hidup tanpa kemungkinan pembebasan bersyarat jika tuntutan hukuman mati dihapus.
Dalam sidang, pembela juga menyebut bahwa sejak ditangkap, Holmes telah dua kali dilarikan ke rumah sakit, salah satunya karena ia berpotensi melukai dirinya sendiri. Namun, alasan penyakit jiwa tak diterima jaksa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Hakim distrik Arapahoe, William Sylvester, memasukkan pembelaan tak bersalah
Holmes bulan lalu. Namun, ia tak menutup kemungkinan mengubahnya menjadi pembelaan tak bersalah karena alasan terdakwa tidak waras.
(mad/mad)