Tak Kunjung Tertangkap, Toto Terancam Jadi DPO KPK

Jakarta - Salah satu tersangka kasus suap hakim PN Bandung, Toto Hutagalung, sampai saat ini masih belum tertangkap. KPK mengatakan bisa saja Toto masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) jika tak kunjung tertangkap.

"Belum (jadi DPO). Ya kalo dicari nggak ketemu, ya arahnya kesana," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi, di KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Senin (1/4/2013).

Menurut Johan, hingga hari ini tim KPK terus melakukan pengejaran terhadap Toto. KPK memastikan belum tertangkapnya Toto, tak akan mempengaruhi proses pemeriksaan saksi-saksi lainnya.

"TH sampe hari ini belum dibawa ke KPK. Belum ketemu maksudnya. Masih dicari. Tentu tidak mempengaruhi pemeriksaan saksi-saksi lainnya," ujar Johan.

KPK memperkirakan saat ini Toto masih berada di Indonesia. "Saya kira masih di Indonesia," ungkap Johan.

Wakil ketua KPK, Bambang Widjojanto sempat mengimbau agar Toto segera menyerahkan diri, agar tidak mempersulit proses hukum yang melibatkan dirinya.

"(Kasus) hakim Bandung ada empat ya, kami masih mencari yang satu TH ini, TH nya sedang dicari terus tetapi kami mengimbau kalau dia terus bersembunyi akan menyulitkan dirinya juga," kata Bambang, di KPK, Senin (1/4).

(rna/fjp)