Mahfud MD Desak Polri Usut Peristiwa Penembakan Napi di Sleman

Jakarta - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mendesak Polri untuk mengusut tuntas peristiwa pembunuhan 4 orang tahanan di Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta. Mahfud juga meminta Polri segera menangkap pelaku agar pelaku penembakan tersebut tidak bebas berkeliaran.

"Kalau pelakunya tak ditemukan, ada kesejangaan polisi ingin menyembunyikan sesuatu dengan menjaga jarak dengan kekuatan lain yang lebih besar," ujar Mahfud kepada wartawan di gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Selasa (26/3/2013).

Selain itu, Ketua MK yang akan pensiun 1 April 2013 tersebut meminta polisi untuk mengungkap peristiwa tersebut demi kebaikan negara.

"Menurut saya, polisi harus berani mengungkapnya demi kebaikan negara," katanya

Hanya saja, lanjut Mahfud, bisa saja kasus itu tidak ditemukan pelakunya kalau kekuatan besar itu mengintervensi Polri. Kalau hal tersebut terjadi maka negara akan dianggap lemah karena takluk di tangan sekelompok orang.

"Dan itu tidak baik bagi penegakan hukum," tegas Mahfud.

(asp/asp)