Usai mengunjungi Paud Kelompok Bermain Kasih Ibu di Jl Randusari Pos II / 329 Semarang, wanita yang masih menjabat Wakil Gubernur Jateng itu mengatakan selama ini pihaknya belum memperoleh alasan resmi dari DPP PDIP terkait tidak masuknya ia dalam rekomendasi.
"Mungkin DPP merasa cukup dengan adanya pengumuman kemarin. Padahal di tingkat akar rumput masih mempertanyakan itu," kata Rustri di Paud Kelompok Bermain Kasih Ibu di Jl Randusari Pos II / 329 Semarang, Selasa (19/3/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari DPP belum ada penjelasan, justru itu saya harus jelaskan hal yang saya sendiri minim yaitu kenapa PDIP tidak rekomendasikan saya. Meski minim tapi saya harus menjelaskan pada mereka," tandasnya.
Bahkan beberapa pendukungnya juga mempertanyakan kenapa Rustriningsih tidak maju di Pilgub Jateng 2013 secara independen atau dengan diusung partai lainnya.
"Bahkan ada yang mengatakan 'kenapa tidak masuk lewat jalur independen saja, nanti saya bantu'," ujarnya.
"Jadi sampai dengan hari ini masih disibukkan bagaimana menjelaskan pada mereka dan menenangkan. Saya bilang ini bukan akhir segalanya," imbuh Rustri.
Diketahui, pada 5 Maret 2013 lalu, DPP PDIP mengumumkan rekomendasi untuk bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jateng 2013. Rekomendasi itu diperoleh Ganjar Pranowo dan Heru Sudjatmoko, sementara Rustriningsih yang sebelumnya memiliki kemungkinan besar untuk memperoleh rekomendasi, ternyata gagal. Sejak saat itu tamu, SMS ataupun telepon silih berganti rustri terima, semua menanyakan alasan kenapa PDIP tidak menurunkan rekomendasi padanya.
"Pada konteks bagaimana saya menjelaskan, menenangkan dan menyemangati mereka (pendukung), menjadi bagian menarik yang tidak saya duga sebelumnya. Karena tanggapan mereka sudah sangat melibatkan emosi hati dan pikiran. Sampai kemarin bahkan ada orang asli Jateng yang tinggal di Jakarta datang ke rumah dinas," tutup Rustriningsih.
Caption: Rustriningsih mengunjungi Paud Kelompok Bermain Kasih Ibu
(alg/van)