Ini Pengakuan tentang Penyerangan Kantor Tempo Versi Pelaku

Ini Pengakuan tentang Penyerangan Kantor Tempo Versi Pelaku

- detikNews
Senin, 18 Mar 2013 13:44 WIB
(Foto: Salmah Muslimah-detikNews)
Jakarta - Hingga hari ini, polisi sudah menangkap 6 dari 10 pelaku penyerangan kantor Tempo. Dalam aksinya, mereka membawa senjata tajam. Siang ini, wartawan mendapat kesempatan untuk mewawancarai langsung salah satu pelaku yang bernama Febri.

"Saya kan diundang syukuran, bakar-bakar ayam terus ada minuman. Ya saya minum. Kita lagi nongkrong, security teriak-teriak 'Woi woi' gitu," ujar Febri kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (18/3/2013).

Febri mengaku dirinya tak terima dengan teriakan satpam tersebut. Kemudian, dia dan salah seorang temannya yang bernama Oji mengambil senjata di rumah Oji. "Oji ngasih saya samurai, si Oji pegang parang," lanjutnya sambil terus menunduk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut pengakuannya, hanya dia dan Oji yang membawa senjata. Sementara total pelaku penyerangan ada 9 orang.

"Nggak ada yang ngajak. Reflek aja karena ditegur terus. Pas adik saya mau mau dipukul (satpam), saya takut adik saya diapa-apain," kata Febri.

"(Senjata) Cuma mau nakut-nakutin doang," tuturnya.

Febri mengatakan dirinya ditangkap pada Minggu (18/3) kemarin saat di rumah kakeknya di Pandeglang, Banten. "Semalem di Banten lagi tidur, main ke rumah kakek saya," tutupnya.


(sip/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads