Polisi Teliti Status Kewarganegaraan Alanshia

Polisi Teliti Status Kewarganegaraan Alanshia

- detikNews
Jumat, 15 Mar 2013 10:20 WIB
Jakarta - Alanshia, tersangka pelaku mutilasi di Ancol, mulai menjalani pemeriksaan di Mapolres Jakarta Utara. Prioritas polisi memastikan kewarganegaraan pria yang memiliki KTP Jakarta Timur namun tidak bisa berbahasa Indonesia maupun Inggris ini.

"Kita akan dalami, apakah warga negara kita atau warga negara China," kata Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol M Iqbal di Mapolrestro Jakarta Utara, Jl Yos Sudarso, Koja, Jakarta Utara, Jumat (15/3/2013).

Alanshia tiba di Jakarta pada pukul 08.00 WIB dan langsung dibawa ke Mapolrestro Jakarta Utara untuk pemeriksaan lebih lanjut. Alanshia hanya mengenakan celana pendek dan kaos abu-abu dikawal oleh beberapa anggota polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alanshia menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan Tonny Arifin Djonim, temannya. Tonny dipotong-potong oleh Alanshia menjadi sebelas bagian dan dikemas ke dalam 1 tas, 2 kardus, serta 5 kantong palstik.

Dugaan sementara motif mutilasi tersebut karena Alanshia berhutang pada Tonny hingga ratusan juta rupiah hasil bisnis narkoba. Ia ditemukan di Dukuh Pakis, Surabaya, Jakarta Timur, Kamis (14/3) malam. Saat pemeriksaan di Polrestabes Surabaya, Alanshia tidak bisa berbahasa Indonesia dan bahasa Inggris sehingga didatangkan seorang penterjemah.

(vid/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads