Jakarta - Ledakan bom mobil terjadi di Distrik Alawi, Baghdad, Irak. Lokasi ledakan berdekatan dengan kantor Kedubes sejumlah negara termasuk Indonesia.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Michael Tene memastikan kondisi Dubes RI di Baghdad dipastikan aman. "Saya baru bicara dengan Dubes RI di Baghdad dan semua staf KBRI dalam keadaan baik," katanya dalam pesan singkatnya, Kamis (14/3/2013).
 
Menurut Michael, kaca di KBRI memang pecah karena jarak ledakan cukup dekat. "Beberapa pecah. Tapi bom bukan ditujukan kepada kedutaan kita," tegas dia.
Seperti dikutip dari Reuters, jumlah korban ledakan bom bertambah menjadi 25 orang. Polisi dan petugas medis yang berada di lokasi kejadian mengatakan lebih dari 50 orang mengalami luka-luka.

Ledakan ini diduga dipicu oleh konflik Sunni-Syiah di Irak. Seorang pembom bunuh diri melakukan aksinya di dekat Departemen Kehakiman dan militan. Selain aksi bom bunuh diri, insiden ini juga diwarnai oleh bentrokan

Polisi mengatakan dua bom yang meledak tersebut disimpan di dalam mobil. Lokasinya di dekat gedung kementerian Kehakiman dan kementerian dalam negeri.

Berita Terkait:
Korban Tewas Bom di Dekat KBRI di Baghdad Bertambah Jadi 25 Orang
Ledakan Bom di Baghdad, Kaca Kantor KBRI Pecah

(fdn/slm)