"Ya, kalau sepakat memang kenapa? Kan demokrasi juga. Itu kan kalau aklamasi yang penting menyepakati," kata Amir usai mengikuti rapat Timwas Century di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (13/3/2013).
Namun Amir tidak dapat memastikan opsi aklamasi dipilih dalam KLB untuk menentukan pengganti Anas Urbaningrum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan mengenai penjaringan calon ketum, Amir menyebut majelis tinggi partai yang akan mengambil keputusan. "Majelis tinggi sangat strategis sangat tinggi posisinya sehingga policy-policy partai ke depan berkiblat pada putusan majelis tinggi tanpa mengabaikan AD/ART," imbuh dia.
Amir tidak menjawab ketika ditanya calon ketum yang kemungkinan dipilih ketua majelis tinggi Susilo Bambang Yudhoyono untuk diajukan dalam KLB.
(fdn/van)