Tagihan KJS RS Swasta Dibayar Lebih Tinggi dari RSUD

Tagihan KJS RS Swasta Dibayar Lebih Tinggi dari RSUD

- detikNews
Rabu, 13 Mar 2013 12:55 WIB
Jakarta - Antusiasme warga memanfaatkan program Kartu Jakarta Sehat (KJS), tidak diimbangi dengan sistem penagihan yang baik terutama bagi RS swasta. Pemprov DKI Jakarta memastikan pembayaran tagihan dari RS swasta yang tidak memperoleh subsidi pemerintah akan lebih besar dibanding RSUD.

"Tidak mungkin biaya RSUD disamakan dengan RS swasta, kan RSUD subsidi, sementara swasta tidak ada," kata Wagub DKI Jakarta, Basuki T Purnama di Balaikota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (13/3/2013).

Kelak RS swasta akan menerima biaya ganti operasional KJS lebih banyak karena tidak mendapat subsisdi layaknya RSUD. Biaya lebih yang akan didapat RS swasta dimasukkan dalam komponen Overhead Cost (OHC).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Harga standar harus ditambahkan dengan Overhead Cost rumah sakit swasta, biar bisa tambah 20-30 persen. Jadi kalau misalnya Kelas III RSUD kita dapat 100 perak, mungkin RS swasta bisa 120, 130, 110. Tergantung overhead mereka. Nanti musti kita hitung," tuturnya.

Rencananya, kebijakan ini akan dilaksanakan dalam enam bulan mendatang. Ahok optimis bisa membayar dengan baik, karena punya anggaran kesehatan sebesar Rp 1,2 T. PT Askes, sebagai mitra kerjasama KJS, sudah setuju akan rencana ini.

"Saya sudah bicarakan kok dengan Pak Fahmi Idris (Dirut Askes). Makanya setelah jalan enam bulan, kita bisa evaluasi. Soalnya ini akan jadi acuan nasional," pungkasnya.

(dnu/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads