"Saya kira bukan wewenang mereka ya kalau soal jalur hijau," kata Ahok usai mengadakan Rapat Pimpinan dengan Gubernur Joko Widodo di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (11/3/2013).
Pernyataan politisi Gerindra ini berbeda dengan pendapat Wakil Ketua Umum partainya, Fadli Zon, lewat pres rilisnya. Fadli menyatakan Hercules berusaha menertibkan ruko yang melanggar jalur hijau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau ada yang melanggar jalur hijau tidak perlu lapor pada ormas. Lapor pada kami, kami tertibkan," tegas Ahok.
Ahok mengungkapkan Pemprov DKI sedang menertibkan bangunan-bangunan yang melanggar peraturan, termasuk melanggar jalur hijau. Ahok tak segan-segan menginstruksikan membongkar bangunan tak tertib, tanpa melibatkan preman.
"Kita tinggal lihat saja. Kalau dia jalur hijau tidak mungkin keluar izin. Sekarang ini lagi kita tertibkan kok. Ruko-ruko yang melanggar kita bongkar. Jadi kalau mengikuti peraturan, kita akan ikutin, tidak peduli punya siapa," tegasnya.
Saat ini Hercules dan kelompoknya, Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIBS) ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya. Hercules termasuk pendukung pasangan Jokowi-Ahok pada Pilgub DKI tahun lalu.
(dnu/rmd)