Perombakan Besar-besaran Fraksi Demokrat, Siapa Tergusur?

Perombakan Besar-besaran Fraksi Demokrat, Siapa Tergusur?

- detikNews
Jumat, 08 Mar 2013 12:07 WIB
Ketua FPD Nurhayati
Jakarta - Pimpinan FPD DPR akan dirombak. Siapa yang aman dan siapa yang harus siap digusur?

"Bukan ketua fraksi (yang digusur)," kata Wakil Ketua FPD DPR Sutan Bhatoegana, saat berbincang, Jumat (8/3/2013).

Saat ini Ketua FPD DPR dijabat Nurhayati Alie Assegaf, Sekretaris FPD Saan Mustopa, Wakil Ketua FPD Sutan Bhatoegana, Wakil Ketua FPD Ramadhan Pohan, dan Wakil Ketua FPD Herman Khaeron dan sejumlah pejabat lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan pimpinan di tingkat alat kelengkapan DPR antara lain Wakil Ketua Komisi I: Ramadhan Pohan, Wakil Ketua Komisi II: Taufiq Effendi, Ketua Komisi III: I Gede Pasek Suardika, Wakil Ketua Komisi IV: Herman Khaeron, Wakil Ketua Komisi V: Mulyadi, Wakil Ketua Komisi VI: Benny Kabur Harman, Ketua Komisi VII: Sutan Bhatoegana Siregar, Wakil Ketua Komisi VIII: Gondo Radityo Gambiro, Wakil Ketua Komisi IX: Nova Riyanti Yusuf, Ketua Komisi X: Agus Hermanto, Wakil Ketua Komisi XI: A.P.A. Timo Pangerang.

Sutan menyebutkan perombakan akan dilakukan signifikan. Titik beratnya kepada kader muda yang dipandang tidak melaksanakan tugas dengan baik.

Lalu bagaimana nasib pimpinan FPD yang tergolong masih belia seperti Saan Mustopa, Herman Khaeron, Ramadhan Pohan dan pimpinan komisi yang juga masih muda?

"Kemungkinan ada perombakan di tingkat pimpinan fraksi maupun di pimpinan komisi. Nama-namanya sedang kita bahas," kata Sutan.

Selain itu perombakan juga dilakukan di Badan Anggaran DPR. "Kami ingin reposisi orang yang pakai topeng. Jadi harus apa adanya, jangan ada apanya," imbuh Sutan.

Lalu apakah benar rumor bahwa rotasi besar-besaran dilakukan untuk menyingkirkan loyalis Anas Urbaningrum dari jabatan di FPD DPR? Menurut Sutan, reposisi di FPD adalah perintah Ketua Majelis Tinggi PD, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), untuk penyelamatan citra partai, tak terkait hal tersebut.

"Kita tidak ada niat menyingkirkan kelompok itu," tandas Sutan.

(van/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads