Kepsek Kaget Siswi Korban Pelecehan Seksual Lapor Polisi

Kepsek Kaget Siswi Korban Pelecehan Seksual Lapor Polisi

- detikNews
Selasa, 05 Mar 2013 17:11 WIB
Jakarta - Upaya penyelesaian secara kekeluargaan pernah ditawarkan oleh kepala sekolah kepada siswi korban pelecehan seksual. Tawaran ini diajukan bukan untuk menutupi kasus, melainkan menjaga nama baik sekolah yang tergolong favorit di Jakarta Timur.

"Kami meminta untuk menyelesaikan secara kekeluargaan dan ditolak pihak keluarga," ujar Abtsuni Yohairi, kepala sekolah SMA tempat terjadinya kasus pelecehan seksual.

Kepada wartawan yang menemuinya di Kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Jl Teuku Umar, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2012), dia mengaku mengaku kaget dengan adanya pelaporan ke polisi dan KPAI. Sebelumnya belum ada pembicaraan untuk melangkah ke jalur hukum.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya kaget kok dia lapor ke Polda dan KPAI secepat itu, padahal belum pernah bicarakan ke kepala sekolah. Ini mengakibatkan tercemar nama orang tua dan sekolah," ujarnya.

Meski tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan, Abtsuni siap menjalani pemeriksaan di kepolisian. Dia juga membantah kalau pihaknya memberi perlindungan kepada T, guru yang diduga menjadi pelaku pelecehan seksual terhadap siswinya.

"Saya siap menjalani, besok saya sudah dipanggil kok," tutupnya.

(rvk/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads