4 Bocah Tewas Misterius di Mobil, Polisi: Kemungkinan Kekurangan Oksigen

4 Bocah Tewas Misterius di Mobil, Polisi: Kemungkinan Kekurangan Oksigen

- detikNews
Jumat, 01 Mar 2013 10:38 WIB
Foto: agus siswanto/detikcom
Batam - Polisi belum menemukan titik terang penyebab tewasnya 4 bocah malang di Batam, Kepulauan Riau (Kepri) yang sebelumnya dilaporkan hilang selama dua hari. Dugaan sementara, korban tewas karena kekurangan oksigen.

Kapolda Kepri Brigjen Yotce Mende mengatakan, polisi masih menelusuri kasus itu. Sejumlah saksi diperiksa. Mobil dan beberapa barang bukti juga diteliti.

"Diduga kekurangan oksigen," kata Yotce di lokasi, Jumat (1/3/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dugaan itu masih harus dikroscek dengan pemeriksaan medis. Polisi masih menunggu hasilnya. Saat ini, jenazah ditempatkan di RS Otorita Sekupang Batam untuk diautopsi.

Mengenai keterangan saksi soal perempuan berjalan bersama ke-4 korban sebelum korban ditemukan di mobil, polisi belum memberikan keterangan secara rinci. "Masih kami selidiki berbagai kemungkinannya," ungkapnya.

Empat bocah asal Kampung Durian RT 01/RW 06, Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong, Batam, yakni Ferson (4), Wihelminus Rudi (3) dan Aprilius Ama Mado (5) serta seorang anak perempuan bernama Maria Elsa (7) dilaporkan hilang saat bermain di Pasar Cik Puan sejak Rabu (27/2). Mereka ditemukan tak bernyawa di sebuah mobil di dekat pasar.

Informasi di lokasi kejadian, saat ditemukan, hanya satu pintu mobil yang bisa dibuka. Tiga lainnya dalam keadaan terkunci. Polisi masih mendalami bagaimana empat bocah malang itu bisa menghembuskan nafas terakhir di dalam mobil itu.


(try/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads