Tes dilakukan di lantai dua gedung DPRD jalan Melati Denpasar, Jumat (1/3/2013). Satu persatu wakil rakyat diminta kencing pada tabung kecil yang disediakan petugas BNN.
"Kita masih tunggu hasilnya nanti. Jika memang nanti dari tes urine ada yang positif mengandung narkoba, maka akan kami koordinasikan kepada pimpinan dewan," kata Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat, BNN Kota Denpasar, I Gusti Agung Putra Kusuma Wijaya kepada wartawan, Jumat (1/3/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Target kita 50 orang, tapi kami memaklumi mungkin karena kesibukan, mereka tidak bisa hadir. Kalaupun kurang dari target kita akan lakukan pemeriksaan urine para staf," ungkapnya.
BNN menjadwalkan pemeriksaan dimulai pada pukul 10.00 WITA. Sejam berlalu, baru 30-an dewan yang datang.
(gds/try)