Din Serahkan Video Penyiksaan Kasus Terorisme oleh Oknum Polisi ke Kapolri

Din Serahkan Video Penyiksaan Kasus Terorisme oleh Oknum Polisi ke Kapolri

- detikNews
Kamis, 28 Feb 2013 12:32 WIB
Jakarta - Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin dan sejumlah pimpinan ormas Islam menyerahkan bukti video kekerasan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi saat menginterogasi orang terkait kasus terorisme. Karena dianggap melanggar HAM, Kapolri Jenderal Timur Pradopo didesak untuk mengusutnya.

Din datang bersama Ketua MUI Amidhan dan pimpinan ormas lain dari Dewan Dakwah, unsur NU, Muhammadiyah dan PERSIS. Ada sekitar lima orang yang mendampingi Din saat datang ke Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (28/2/2013).

"Secara khusus kami datang untuk melaporkan bukti berupa video yang mengandung gambar tentang teroris, tidak tahu di mana di mana dan kapan kejadiannya. Tapi sangat jelas mengindikasikan pelanggaran HAM berat," kata Din yang berbaju batik cokelat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Din, video itu dikirim oleh orang tak dikenal kepadanya sekitar seminggu lalu. Di dalam gambar, ada penyiksaan terhadap teroris oleh oknum kepolisian.

"Ada yang ditembak, diinjak-injak, ada yang bernuansa keagamaan. Ajaran agama mana melihat pingsan tapi tidak diselamatkan," kata Din saat ditanya soal isi video.

Menanggapi hal ini, Kapolri Jenderal Timur Pradopo berjanji akan menindaklanjutinya. Oknum Polri yang diduga melakukan perbuatan, baik dari unsur Densus 88 atau Brimob akan ditindak sesuai hukum.

"Selanjutnya kami meminta pada Kapolri agar Densus 88 dalam melaksanakan tugas jangan melanggar HAM dan jangan menyentuh lambang-lambang simbol-simbol agama," tegasnya.

"Kami juga meminta agar Densus harus segera dievaluasi," sambungnya.

(mad/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads