Ini Komentar Jokowi Soal Aksi Heroik Jamhari Lawan Perampok

Hari ke-134 Jokowi

Ini Komentar Jokowi Soal Aksi Heroik Jamhari Lawan Perampok

- detikNews
Selasa, 26 Feb 2013 12:18 WIB
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ikut prihatin terhadap nasib Jamhari dan Kriston yang tewas setelah duel dengan perampok di Ciracas, Jakarta Timur. Ia meminta aparat kepolisan mengusut kasus itu.

"Itu urusannya aparat kepolisian, jangan overlapping," kata Jokowi.

Hal ini disampaikan Jokowi usai acara presiden eksekutif club round table discussion bersama Jokowi bertema "Mengatasi kemacetan, kebanjiran, dan urbanisasi di Jakarta" ini diselenggarakan di Menara Batavia, KH Mas Mansyur, Jakarta Pusat, Selasa (26/2/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi telah memerintahkan agara Satpol PP ditempatkan di lokasi-lokasi yang rawan.

"Tetapi kami saat ini ada Satpol PP yang akan ditempatkan di tempat-tempat yang rawan seperti di KBT. Saya sudah perintahkan 24 jam. Di terminal juga ditempatkan di situ," ujar Jokowi.

Ketika ditanya akankan Jokowi melayat ke rumah Jamhari, Jokowi belum merencanakannya. "Ya nanti dilihat. Saya harus ngomong apa adanya, belum tahu. Ya nantilah," kata Jokowi yang terbalut kemeja warna putih itu.

Apakah akan memberi bantuan, Pak? "Ya nanti dilihat," jawab Jokowi.

Aksi perampokan sadis terjadi di rumah Heston Hutagalung (51) pada Senin 25 Februari pagi di Ciracas, Jakarta Timur. Dua orang tewas, yakni Jamhari dan Kriston usai duel dengan perampok yang tertinggal pelaku lainnya.

Satu perampok berhasil diringkus warga setelah mengamuk membabi buta. Dia kemudian dihajar warga sebelum diamankan polisi. Namun satu pelaku lainnya yang membawa pistol bisa melarikan diri dengan sepeda motor.

(aan/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads