Rencananya eskavator itu akan digunakan sekitar pukul 07.00 WITA, Selasa (26/2/2013). Sebelumnya, eskavator berada di bibir sungai, lalu bergerak ke tengah sungai. Namun tiba-tiba, eskavator terperosok mengarah ke bawah jembatan kayu yang menghubungkan jalan dengan pemukiman warga.
"Tidak tahu kenapa, tiba-tiba eskavator yang bisa terapung itu terperosok," kata seorang warga Gang Nibung, Idrus, kepada detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Macet ini ya gara-gara banyak yang nonton eskavator nyemplung ini," sebut warga lainnya di lokasi.
Hingga pukul 09.05 WITA, tidak ada tanda-tanda eskavator akan dievakuasi. Polisi dan Dinas Perhubungan pun tidak terlihat di lokasi. Yang tampak hanya pekerja proyek yang enggan berkomentar terkait kejadian itu. Lalu lintas yang sebelumnya padat merayap, kini kembali lancar.
(try/try)