Di TPS itu tercatat ada 362 suara yang masuk ke kotak suara. Sementara jumlah pemilih mencapai 483 orang. Sebanyak 121 tidak menggunakan hak pilihnya, Minggu (24/2/2013).
Berdasarkan hasil rekapitulasi, kandidat nomor urut 4 itu mengantongi 184 suara. Posisi kedua suara terbanyak diraih Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki dengan 103 suara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai penghitungan, raihan suara Aher-Demiz sempat dikoreksi. Petugas KPPS sempat mencatat raihan suara 183, tapi catatan empat saksi ada 184 suara yang dikantongi Aher-Demiz. Petugas KPPS, panwaslu, serta saksi kemudian mengubah raihan suara dan membubuhkan tanda tangan.
Proses pemungutan suara ditutup pukul 13.00 WIB. Begitu ditutup, para petugas KPPS langsung membuka kotak suara dan menghitung kertas suara.
Suasana di lokasi terbilang sepi. Yang ada di lokasi kurang dari 50 orang terdiri dari petugas KPPS, saksi, warga, termasuk para wartawan. Tidak ada tepuk tangan atau kegaduhan saat proses penghitungan suara.
Setelah penghitungan selesai, berita acara ditandatangani petugas KPPS dan para saksi. Empat saksi yang hadir yaitu dari kandidat nomor urut 2 hingga 5. Sedangkan untuk nomor urut 1 tidak ada saksi.
Pukul 14.15 WIB, kertas suara dan segala perlengkapan sedang disiapkan untuk dimasukan ke kotak suara dan dikirim ke PPS.
(ors/nrl)