Banjir di Semarang, 30 Kereta Tertahan di Pantura

Banjir di Semarang, 30 Kereta Tertahan di Pantura

- detikNews
Sabtu, 23 Feb 2013 17:44 WIB
Suasana tunggu di stasiun KA (Angling/ detikcom)
Semarang - Banjir di empat titik perlintasan kereta api di Semarang dan adanya gerusan di rel sepanjang 10 meter di jalur rel di km 12 antara Jerakah- Mangkang, mengganggu lalu lintas kereta api. Setidaknya ada 30 kereta api (KA) yang tertahan di stasiun sepanjang jalur kereta pantura.

Dari data PT KAI, KA yang tertahan dari arah barat atau Jakarta yaitu

1. KA Matarmaja (Pasarsenen- Malang),
2. KA Majapahit (Pasarsenen- Kediri),
3. KA Bangunkarta (Pasarsenen- Jombang),
4. Argo Sindoro (Gambir-Semarang),
5. Kertajaya (Tanjung Priok-Surabaya),
6. Brantas (Tanah abang-Kediri),
7. Gumarang (Jakarta-Surabaya Pasar Turi),
8. Sembrani (Gambir Surabaya pasar turi),
9. Argobromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi),
10.Senja Utama (Pasar Senen-Semarang),
11.Harina (Bandung-Semarang),
12.Tawangjaya (Pasar Senen-Semarang) dan
13-18. KA barang jurusan Jakarta-Surabaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan dari arah timur adalah:
1. KA Sembrani (Surabaya-Gambir),
2. Argo Bromo Anggrek (Surabaya-Gambir),
3. KA Majapahit (Kediri- Pasarsenen),
4-10. KA barang dari Surabaya jurusan Jakarta
11. KA barang dari Solo tujuan Semarang.

Humas PT KAI Daop IV, Surono menambahkan ada tiga KA yang dioperasikan lewat jalur memutar yaitu KA Argo Bromo Anggrek siang jurusan Surabaya-Gambir, KA Argo Bromo Anggrek siang jurusan Gambir-Surabaya, dan KA Matarmaja jurusan Malang-Pasarsenen.

"Disamping itu empat perjalanan KRDE Kaligung mas jurusan Semarang-Tegal PP dan dua perjalanan KRD Blorajaya jurusan Semarang-Bojonegoro PP terpaksa dibatalkan," kata Surono kepada detikcom, Sabtu (23/2/2013).

Ia menambahkan, dari empat titik yang tergenang banjir, tersisa satu lokasi yang airnya belum surut hingga sekarang yaitu di antara Semarang Tawang- Alastua di km 0+600 (daerah Muktiharjo, Semarang) yang masih tergenang setinggi 12 cm diatas rel

"Gogosan di km 12 antara Jerakah- Mangkang berhasil diperbaiki pukul 04.20 WIB. Sehingga jalur Semarang-Mangkang bisa dilewati lagi meskipun dengan kecepatan yang dibatasi 5 km/jam karena perbaikan masih terus dilakukan," ujar Surono.

Antrean kereta mulai terurai satu persatu sejak pukul 08.00 pagi tadi. Namun hingga saat ini masih banyak kereta yang tertahan. PT KAI mendahulukan KA Penumpang daripada KA barang untuk mengatasi keterlambatan.

"Kereta api dari Alastua harus ditarik menggunakan KRD sampai Poncol dan sebaliknya, dari Poncol juga harus ditarik KRD sampai Alastua, baru ditarik lagi dengan lokomotif reguler," terang Surono.

Selain menggenangi beberapa titik perlintasan dan menyebabkan terjadinya gerusan di rel, hujan lebat yang terjadi kemarin malam membuar stasiun Tawang Semarang terendam air. Dari pintu masuk hingga peron air menggenang setinggi lutut orang dewasa.

"Akses jalan ke stasiun Tawang juga tergenang hingga 50 cm, sehingga pelayanan penumpang terpaksa dialihkan ke stasiun Poncol," tandasnya.

Namun akibat pengalihan penumpang ke Stasiun Poncol, terjadi penumpukan penumpang karena KA yang tertahan di sana bercampur dengan penumpang yang dialihkan.

(alg/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads