Heli TNI Ditembaki, Jenazah Dievakuasi Lewat Darat

Jakarta - Evakuasi jenazah korban tewas penembakan Kabupaten Puncak, Papua, melalui jalur udara ditunda karena serangan bersenjata terhadap helikopter TNI AU. Proses evakuasi selanjutnya akan dilaksanakan melalui jalur darat.

"Evakuasi kita lakukan lewat darat, dari Tingginambut ke Puncak Jaya," kata Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Jumat (22/2/2013).

Setelah disemayamkan satu malam di Pos TNI di Puncak Jaya, jenazah akan diterbangkan ke Jayapura. Baru kemudian langsung dikirim ke daerah asal masing-masing untuk dikebumikan sesuai permintaan keluarga korban.

Penembakan terhadap helikopter Super Puma TNI AU terjadi pagi ini. Asal tembakan diketahui dari sebuah rumah ketika helikopter tersebut hendak mendarat di Tingginambut.

"Karena ditembaki, heli tidak jadi mendarat dan kembali ke Jaya Pura," papar Panglima.


(mok/lh)